Thursday, January 24, 2013

Jenis Korelasi Dalam Statistika | Pengertian Korelasi

korelasi statistika
Analisis korelasi melihat keeratan hubungan antara dua variabel. Korelasi tidak dapat menunjukkan hubungan sebab-akibat. Tingkat keeratan hubungan (atau lazim disebut koefisien korelasi dan diberi simbol r) memiliki harga yang berkisar dari –1 sampai +1.  Jika r mendekati angka 1 atau –1 maka dapat dikatakan bahwa kedua variabel itu memiliki hubungan yang erat, sedangkan jika r mendekati 0, maka keeratan hubungannya lemah. Harga –1 menunjukkan adanya hubungan yang sempurna namun bersifat terbalik (negatif), sedangkan hubungan +1 menunjukkan hubungan sempurna yang positif.

Macam Hubungan dalam Korelasi

Pada dasarnya terdapat 3 macam sifat hubungan dalam korelasi:

Hubungan searah atau positif

  • Perubahan satu variabel (X1) bergerak secara searah dengan variavel lainnya (X2).
  • Sebagai contoh hubungan antara biaya iklan (X1) dan jumlah penjualan (X2); antara penghasilan (X1) dan pengeluaran konsumsi (X2).

Hubungan Berkebalikan dan Negatif

  • Sebagai contoh hubungan antara umur kendaraan dengan harga. Semakin tinggi(tua/besar) nilai umur kendaraan maka nilai jualnya akan turun (kecuali mungkin dalam kendaraan antik)

Tak Ada Hubungan 

  • Kedua variabel yang di korelasikan tidak berhubungan sama sekali
Lihat juga materi tentang korelasi product momen dan Spearman Rank Correlation 

thumbnail
Judul: Jenis Korelasi Dalam Statistika | Pengertian Korelasi
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait elearning :

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz